
Beritabatam.com, Batam – Irwansyah Putra, karyawan Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) Badan Pengusahaan Batam, tewas ditikam di Kampung Bagan, Seibeduk, Minggu (7/2/2021) sekitar pukul 03.00 WIB.
Pria 22 tahun ini terkena luka tusuk di bagian leher kirinya. Informasi yang didapatkan, penikaman itu terjadi saat Irwansyah bertugas.
Ia yang ditempatkan di Kantor Pengelolaan Limbah Domestik BP Batam itu, sempat terlibat cekcok dan perkelahian dengan sekelompok orang tak dikenal.
“Memang benar meninggal, pagi tadi (kemarin) akibat perkelahian dengan orang tidak dikenal,” ujar Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol BP Batam, Dendi Gustinandar.
Saat kejadian tersebut, Iwan didatangi sekelompok orang yang diduga lebih dari 3 orang.
Kemudian, korban terlibat perkelahian bersama dua rekannya. Rekan Iwan ini juga mengalami luka tikaman di bagian punggung dan siku tangan.
Mereka kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Awal Bros (RSAB) Batam.
”Informasi yang kami dapat sebatas itu, dan terkait hal ini sudah menjadi ranah aparat penegak hukum,” kata Dendi.
Sementara itu, kerabat korban mengaku tidak mengetahui pasti penyebab perkelahian yang menyebabkan Irwansyah tewas.
Namun, pihak keluarga meminta polisi mengusut tuntas kasus ini dan menghukum pelaku semaksimal mungkin.
”Dia (Irwansyah) anak pertama di keluarganya. Baru sebulan dipindahkan, sebelumnya ditempati di Ditpam (Direktorat Pengamanan),” ujar salah seorang kerabat korban yang enggan menyebutkan namanya.
Pria ini menduga, selama bergaul, Irwansyah dikenal dengan pribadi yang baik dan tidak memiliki masalah dengan siapapun.
”Kalau penyebab pastinya saya kurang tahu juga. Bisa jadi masalah pribadi atau pekerjaan,” ungkapnya.(Batampos.co.id)