BerandaKEPRIBATAMDOOR! Melawan saat Mau Ditangkap, 2 Jambret Ditembak

DOOR! Melawan saat Mau Ditangkap, 2 Jambret Ditembak

BERITABATAM.COM, BATAM – Dua jambret di Batam berinisial JA (36) dan DR (27) dihadiahi timah panas oleh Tim Macan Opsnal Reskrim Polresta Barelang, Jumat 5 Maret 2021.

Hal itu terpaksa dilakukan oleh polisi karena keduanya melawan saat akan ditangkap.

Bahkan, polisi telah memberikan tembakan peringatan sebanyak tiga kali. Tapi keduanya tetap berusaha untuk melarikan diri. Alhasil keduanya ditembak di bagian kaki baru bisa diamankan.

Untuk pemeriksaan lebih lanjut, keduanya dibawa ke Polresta Barelang.

Kasat Reskrim Polresta Barelang Kompol Andri Kurniawan mengungkapkan, penangkapan JA dan DR berawal dari laporan dari korban penjambretan yang terjadi pada Jumat, 26 Februari 2021 sekitar pukul 12.99 WIB.

Korban berinisial LY dijambret di Jalan Raya Kota Mas Baloi, Lubukbaja, Kota Batam.

“LY sedang melintas di jalan tersebut menggunakan sepeda motor. Dari arah belakangnya mendadak dua orang berboncengan menggunakan sepeda motor menyambar tas sandang miliknya yang diletakkan di gantungan barang sepeda motor miliknya,” kata Andri, Sabtu 6 Maret 2021 melalui keterangan tertulisnya.

Tas itu berisi 1 kartu ATM Bank BNI, 1 e-KTP, 1 SIM C, 1 STNK, 1 ijazah SMA, uang tunai Rp90 ribu dan 1 unit iPhone 8+. Penjambretan itu membuat LY mengalami kerugian Sebesar Rp8 juta. Dia pun bergegas melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Barelang.

Menerima laporan itu, Tim Macan Opsnal Reskrim Polresta Barelang segera melakukan penyelidikan lapangan.

Pada jumat 5 Maret 2021 tim mendapat informasi dari masyarakat bahwa dua jambret itu berada di Perumahan Sentosa Indah, Seipanas, Kota Batam. Tim langsung bergegas ke lokasi. Dua pelaku diberi tembakan peringatan sebanyak tiga kali.

“Tapi pelaku tetap melakukan perlawanan dan mencoba melarikan diri,” tutur Andri.

 Kapolresta Barelang Kombes Yos Guntur membenarkan penangkapan dua pelaku penjambretan oleh Opsnal Reskrim Polresta Barelang.

“Pelaku sudah diamankan untuk penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya. (kmg)

ads ads
- Advertisment -spot_img
spot_img