BERITABATAM.COM, JAKARTA – Video seorang pria yang terlihat hendak membunuh kucing di kawasan Serpong, Tangerang, viral di media sosial. Dalam video tersebut, terlihat seekor kucing terbaring lemas di dekat kaki pria tersebut.
Pria tersebut diketahui tak suka dengan keberadaan kucing liar yang berkeliaran di area tersebut.
Meski lucu. Namun, tak semua orang suka kucing. Beberapa orang merasa risih dengan keberadaan kucing, terganggu atau bahkan takut.
Namun, alih-alih menyiksanya, Anda bisa mencoba melakukan beberapa hal berikut untuk mengusir kucing, seperti dirangkum dari beberapa sumber:
- Siram dengan air
Kebanyakan kucing membenci air. Menyiram kucing dengan air juga menjadi cara praktis untuk mengusirnya, terutama jika Anda sedang berada di luar rumah dan terganggu akan keberadaan kucing di waktu yang tidak terduga.
Cukup percikkan air atau gunakan botol semprot untuk menyiram kucing, Anda akan melihatnya lari terbirit-birit.
- Beri bau yang dibenci kucing
Cara mengusir kucing yang satu ini mungkin lebih memerlukan persiapan.
Kucing punya indera penciuman yang sensitif. Hewan berbulu ini tidak suka bau-bau tertentu, seperti lemon, jeruk, lavender, hingga bubuk kopi.
Jika Anda mau mengusir kucing dari rumah, Anda bisa menanam tanaman-tanaman tersebut atau sekadar menaburnya di pekarangan.
Anda juga bisa membuang kulit jeruk ke tanah atau ke tempat yang biasa disinggahi kucing.
Menaburkan bubuk kopi yang telah diseduh di atas tanah juga dapat membantu.
Panci logam yang diisi dengan cuka juga diyakini dapat membantu mengusir kucing.
- Buat kucing takut
Ini adalah taktik yang cukup kuno tapi cukup efektif mengusir kucing liar.
Anda bisa menggunakan benda-benda seperti sirine ultrasonik, perangkat otomatis yang dapat menyemprotkan air, hingga lampu otomatis dengan sensor gerak.
Cara lainnya misalnya dengan menaruh lonceng-lonceng sensitif yang akan berbunyi kencang jika kucing memasuki area tersebut.
- Jauhi sumber makanannya
Kucing liar akan berada di area di mana mereka bisa mendapatkan makanan.
Jadi, hindari berada di tempat tersebut atau jika Anda memiliki hewan peliharaan lain, hindari memberi makan peliharaan Anda di luar ruangan agar tidak mengundang kucing.
Bersihkan area rumah dan pekarangan Anda dari sampah-sampah makanan jika tidak ingin ada kucing yang berkeliaran di sekitar rumah.
- Buat kucing tidak nyaman
Jika Anda ingin mengusir kucing dari area rumah, buatlah kucing tidak betah dan tidak nyaman di area tersebut.
Sebab, kucing sangat suka berbaring dan bersantai, tak menutup kemungkinan kucing-kucing liar tersebut juga bersantai di rumah atau area Anda.
Misalnya, Anda bisa menaburkan kerikil-kerikil tajam di rumput pekarangan yang biasa ditiduri atau dijadikan tempat “nongkrong” kucing.
Anda juga bisa menaburkan pecahan kulit telur, karpet plastik yang permukaannya kasar, lapisan kawat, atau benda-benda lainnya agar kucing tidak merasa nyaman di sana.
- Bersihkan area yang sering dikunjungi kucing
Jika kucing sering datang ke rumah Anda dan punya area favorit, bersihkan bau atau urine mereka.
Sebab, kucing cenderung memilih titik-titik yang sama berkali-kali. Menghilangkan bau mereka bisa membantu mereka mencari area bernaung lain.
- Gunakan suara pengusir kucing
Kucing memiliki jangkauan pendengaran yang jauh lebih kuat daripada manusia.
Anda bisa memanfaatkan beberapa perangkat yang tersedia untuk mengusir kucing dari area rumah.
Biasanya, perangkat-perangkat tersebut beroperasi pada frekuensi tinggi yang tidak dapat didengar manusia tetapi tidak dapat ditoleransi oleh kucing.
- Memasang pagar
Jika Anda sudah melakukan segala cara tapi kucing masih suka datang ke rumah atau area Anda, cobalah memasang pagar kawat.
Direkomendasikan tinggi pagar minimal 1,8 meter atau bisa disesuaikan dengan area yang ada.
- Menghubungi profesional
Salah satu cara mengusir kucing yang ampuh dan cepat adalah menguhubungi profesional, seperti komunitas, pemadam kebakaran atau otoritas terkait untuk membantu mengusir kucing atau memindahkannya.
Cara ini mungkin dibutuhkan jika kucing yang berkeliaran tidak dalam jumlah sedikit dan sudah sangat mengganggu bagi Anda.
Beberapa kucing juga mungkin menujukkan agresivitas karena disebabkan beberapa hal. Ketahui penyebabnya dan mintalah bantuan profesional jika Anda tidak sanggup menanganinya sendiri. (***)
