
BERITABATAM.COM, NATUNA – Sebanyak 25 anak usia 6-12 tahun dari 25 Sekolah Dasar dari 4 Kecamatan di Kabupaten Natuna mengikuti ajang lomba Dai cilik di Gedung Sri Srindit, Jalan Yos Sudarso, Ranai, pada Selasa, (24/03/2021).
Ajang yang diprakarsai oleh Bhabinkamtibmas Polsek Bunguran Timur ini mengusung tema “menuju Polri presisi pererat kemajemukan bangsa dalam taqwa sambut Ramadhan”.
Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal menyampaikan Pemerintah Kabupaten Natuna menyambut baik dan mendukung dengan penuh segala bentuk kegiatan keagamaan apalagi lomba Dai cilik seperti ini.
“lomba seperti ini akan membawa dampak yang sangat baik bagi perkembangan generasi muda serta menjadi benteng bagi anak-anak agar terhindar dari pengaruh negatif dunia luar karena dengan ajang lomba Dai cilik ini anak-anak telah secara dini telah dikenalkan dengan pendidikan keagamaan secara mendalam,” ujar Hamid.

Selain itu, Hamid juga menuturkan lomba Dai juga akan mampu membentuk Akhlak sejak dini dan menanamkan Akidah-akidah islam.
Apalagi dengan semakin pesatnya perkembangan zaman dan teknologi di masa modern seperti ini tentu saja penyajian informasi sangat mudah untuk di peroleh dan tanpa batas.
“untuk itu melalui lomba Dai cilik seperti ini, diharapkan mampu menjadi pembatas bagi anak-anak dalam menggunakan teknologi dalam kehidupan sehari-hari, sehingga mereka tidak terjerumus kedalam gelapnya dunia modernisasi,” jelas Hamid.
Di waktu yang sama Kepala Polisi Resort Natuna AKBP Ike Krisnadian juga menyampaikan hal senada, menurutnya kegiatan Dai cilik ini merupakan implementasi dari program unggulan dari Kapolri agar bisa dikenal dengan baik dan humaris di tengah masyarakat serta menjadi contoh yang baik.
“semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan memberikan kesan yang positif bagi seluruh masyarakat Natuna untuk mengarahkan anak-anaknya untuk bergabung di pondok-pondok pesantren agar kedepan generasi muda Natuna menjadi generasi penerus bangsa yang memadai baik dari segi keagamaan maupun segi kenegaraan,” Harapnya.

Sebelumnya Bripka David Arviad dalam laporan nya mengatakan tujuan dilaksanakannya Lomba Dai cilik ini antara lain adalah untuk menggali potensi-potensi anak-anak dalam bidang dakwah.
Lanjutnya kegiatan ini juga bertujuan mencari bibit-bibit Dai cilik yang berbakat agar dapat meningkatkan siar dakwah islam di Natuna khususnya.
“Semoga lomba ini dapat menciptakan bibit-bibit
penerus bangsa yang sesuai dengan harapan kita bersama,” jelas David.
Selain itu, David juga menyampaikan karena masih di masa pandemi untuk jumlah peserta terpaksa harus di batasi dan ketat akan protokol kesehatan, sedangkan untuk waktu pelaksanaan lomba sendiri akan dilaksanakan selama tiga hari. (Dika)