
BERITABATAM.COM, Bintan – Kenekatan tersangka, TJ (36), melebihi keberanian petinju legendaries dunia Mike Tyson. Dia memilih adu jotos saat akan ditangkap anggota Polsek Bintan Utara. Meski sempat terjadi pergumulan hebat yang mencedrai anggota Polsek, akhirnya TJ tidak berkutik saat warga dan seorang anggota TNI turun tangan turut membekuk tersangka, (14/11/2021).
Kapolres Bintan AKBP Tidar Wulung Dahono, S.H., S.I.K.,M.H. melalui Kapolsek Bintan Utara, Kompol Suharjono,S.E., dalam keterangan Pers menjelaskan, tersangka ditangkap berdasarkan laporan 4 korban penipuan (Hipnotis) yang dilakukan tersangka. Dari keterangan para korban, ciri-ciri pelaku yang sama. “Perbuatan tersangka sudah meresahkan masyarakat. Lalu kita bentuk tim untuk menangkap pelakunya,” ujar Kapolsek.
Dijelaskan, proses penangkapan pelaku ini cukup ulet. Diawali dengan masyarakat yang melihat tersangka disebuah swalayan. Kebetulan Bhabinkamtibmas Kelurahan Tanjunguban Selatan berdekatan dengan lokasi penangkapan. Lalu anggota Polsek bergerak cepat menuju sasaran.
Saat akan diamankan, tersangka tidak mengindahkan himbauan Polri dan melakukan perlawan. Akhirnya terjadi pergumulan antara tersangka dengan, Bripka Andika Aswar. Kemudian dibantu warga dan anggota TNI yang berada didekat lokasi penangkapan, tersangka akhirnya tidak berkutik dan langsung dibawa ke Polsek Bintan Utara untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Tersangka ini residivice dalam perkara yang sama (Penipuan dengan cara Hipnotis). Dan telah melakukan penipuan sebanyak 7 kali dalam 2 bulan terakhir di Wilayah hukum Polsek Bintan Utara,” ungkap Kapolsek Bintan Utara Kompol Suharjono,S.E
Dia menjelaskan, modus yang dipakai pelaku yaitu dengan sengaja datang dari arah Tanjungpinang ke Tanjunguban dengan niat melakukan kejahatan. Setibanya di Tanjunguban pelaku langsung mencari dan memilih-milih para calon korbannya. Kebanyakan korbanya adalah perempuan dan laki-laki (lanjut usia) yang sedang mengendarai sepeda motor seorang diri.
Kemudian, setelah pelaku mendapat korban yang ingin dimangsanya, dia langsung mengarahkan korban untuk berhenti di tepi jalan, selanjutnya berpura-pura kenal dengan korbannya. Lalu pelaku menawarkan pekerjaan yang menggiurkan kepada korban dan mengajak korban untuk pergi bersama dengannya. Setelah korban dibonceng dengan sepeda motor milik pelaku, dia langsung menuju ke tempat sepi, dan saat itulah dia berpura-pura akan menukarkan duit dollar ke rupiah kepada korban.
Korban yang tidak sadar sudah memberikan sejumlah uang, lalu pelaku langsung pergi meninggalkan korban di tepi jalan seorang diri dengan alasan akan membeli beberapa barang, dan berjanji akan kembali. Sekian lama pelaku ternyata tidak kembali, akhirnya korban pun baru sadar dirinya telah ditipu dengan cara dihipnotis oleh pelaku. (han)