BERITABATAM.COM, Batam – Gagahi wanita cantik hingga hamil oknum Bea Cukai terancam di pecat.
Wanita cantik berinisial, Y (27), mengaku hamil usai di gagahi oknum, MI (35), yang berdinas di Pangkalan Sarana Operasi (PSO) Bea dan Cukai Tipe B Batam, Provinsi Kepri.
Kepada Beritabatam.com, Selasa (18/1/2022), Bidang Bimbingan Kepatuhan dan Layanan Informasi Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Batam, Undani, mengatakan pihaknya telah menerima laporan secara resmi dari korban berinisial, Y.
Laporan itu, kata Undani, di terima langsung, Supendi SH, selalu Kepala Sub Bagian Umum dan Kepatuhan Internal Pangkalan Sarana Operasi (PSO) Bea dan Cukai Tipe B Batam pada, Senin (17/01/2022) pukul 14.30 WIB.
Oknum, MI, yang gagahi wanita tersebut saat ini sudah di bebas tugaskan untuk sementara. Dia sedang dalam pemeriksaan internal. Jika oknum, MI, terbukti telah menghamili wanita, Y, maka sanksinya bisa di copot dari jabatannya bahkan berhentikan (Dipecat) tidak hormat.
Kasus ini sebelumnya Viral di media sosial
Wanita cantik berinisial, Y, telah hamil 4 bulan. Dia mengaku, bapak calon bayi adalah seorang oknum Bea Cukai Batam berinisial, MI, yang belakangan terungkap telah memiliki anak dan istri.
Awal perkenalan oknum, MI, kepada wanita, Y, saat itu mengaku bujang tulen. Kisah mabuk cinta-pun terjalin, bahkan hingga mencapai 7 bulan. Di bulan ke-3 hubungan cinta akhirnya wanita, Y, berhasil hamil. Hingga berita ini terpublikasi usia kandungan, Y, telah memasuki hamil 4 bulan.
Namun oknum, MI, malah menghindar saat di mintai pertanggungjawaban. Belakangan, Y, mengetahui oknum, MI, ternyata sudah memiliki anak istri. Wanita, Y, kabarnya akan membawa kasus ini ke proses hukum.
Wanita cantik tersebut hingga kini sangat bingung terhadap sikap oknum Bea Cukai yang tidak mau bertanggungjawab dengan hasil perbuatannya itu.
Hingga berita ini naik, Beritabatam.com masih berusaha melakukan konfirmasi kepada oknum Bea Cukai berinisial, MI (35), terkait pendapatnya soal kasus ini. Tujuannya agar permasalahan tersebut tidak menjadi simpang siur.
Sejak kasus ini mencuat, kabarnya oknum Bea Cukai, MI, sudah jarang masuk ke kantornya sehingga membuat awak media kesulitan untuk mewawancarai oknum tersebut.. (rf/ hs)