
BERITABATAM.COM, Batam – Satuan Tugas Khusus (Satgasus) yang berada dibawah kendali Danrem 033/WP, Brigjen TNI Jimmy Ramoz Manalu, telah berupaya secara maksimal dalam penanganan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang pulang ke tanah air melalui pintu pelabuhan yang ada di Provinsi Kepri.
Kepada media, Kamis (6/1/2022), Pjs Kapenrem 033/WP, Mayor Inf Reza Fahlevi, mengatakan tercatat hingga 5 Januari 2022 terdapat 2.206 orang pekerja migran yang telah melaksanakan karantina. Rinciannya 2.134 orang PMI WNI, dan 72 Warga Negara Asing.
“PMI yang pulang ke tanah air wajib dilakukan karantina,” tegas Reza. Lanjutnya, para PMI saat ini telah dibagi di tiga rusun untuk menjalankan karantina, yaitu di Rusun Pemkot Batam di Tanjunguncang sebanyak 759 Orang, di Rusun BP Batam Tanjunguncang 578 Orang, dan di Rusun Pemkot Putra Jaya sebanyak 358 Orang.
Sedangkan PMI yang melaksanakan karantina mandiri telah disediakan 10 hotel yang sudah di tetapkan, saat ini ada 285 orang yang menjalankan karantina. Lalu karantina di Shelter P4TKI Batam kota ada 15 orang PMI.
Reza, juga mengungkap adanya PMI yang terkonfirmasi positif covid-19. Jumlahnya mencapai 211 orang PMI. Mereka saat ini sedang di karantina dan dalam penanganan tim medis RSKI Pulau Galang.
Dia juga menegaskan, Satgasus telah melakukan vaksinasi terhadap 1.973 orang PMI. Vaksinasi dilakukan oleh Tim Mobil Gurindam 12 Korem 033/WP yang juga tergabung dalam Satgassus penanganan PMI.
“Upaya akan terus kami laksanakan dengan baik. Kita bersama teman – teman di lapangan khusus-nya yang tergabung dalam Satuan Tugas Khusu (Satgasus) penanganan Pekerja Migran Indonesia (PMI), baik TNI, Polri, dan Pemerintah akan selalu teliti dan detail kepada para PMI yang datang ke indonesia. Harapan kita semua agar penyebaran Covid – 19 ini tidak meluas, dan Covid – 19 cepat berakhir,” tutur, Mayor Inf Reza Fahlevi. (fr/hs)