
BERITABATAM.COM, Jakarta– Repsol Honda mengumumkan kabar Marc Marquez setelah The Baby Allien pulang ke kampung halaman di Spanyol.
Sebelumnya, Marc Marquez menjalani hari yang cukup buruk saat mengaspal di MotoGP Indonesia atau MotoGP Mandalika 2022 akhir pekan kemarin.
Tercatat, The baby Alien telah terjatuh sebanyak empat kali.
Pada latihan bebas yang berlangsung pada Jum’at, 18 Maret 2022, Marquez terjatuh di tikungan ke-11.
Ia juga terjatuh di tikungan ke-12 dan 13 saat babak kualifikasi yang berlangsung pada Sabtu, 19 Maret 2022 lalu.
Yang paling parah, Marc Marquez terpental dari atas motornya di tikungan ke-7 saat pemanasan sebelum balapan berlangsung.
Ia pun langsung dibawa ke pusat medis sebelum dibawa ke rumah sakit terdekat dari Sirkuit Mandalika.
Setelah mendapat perawatan di rumah sakit, Marc Marquez didiagnosa menderita gegar otak akibat benturan keras di tikungan ke-7 tersebut.
Hasilnya, Marc Marquez pun harus absen pada balapan pertama yang berlangsung di Sirkuit Mandalika itu.
Honda Repsol Team yang menaungi Marquez, mengatakan kalau kondisi sang pembalap tak terlalu buruk.
Mereka juga harus menunggu kondisi Marquez hingga satu hari setelah balapan berlangsung.
Namun Marc Marquez merasa ada yang tak beres pada penglihatannya.
Ia pun mengunjungi dokter spesialis mata yang sudah menjadi langganannya, Dr. Sanchez Dalmau.
Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, Marc Marquez didiagnosa kembali menderita diplopia atau penglihatan ganda.
Hal tersebut membuat pembalap berusia 29 tahun itu, harus pasrah dengan keadaan yang dihadapinya saat ini.
Dalam kesempatan itu Sanchez Dalmau memberikan keterangan.
“Evaluasi neuro-ophthalmological yang dilakukan pada Marc pada Senin usai cedera kepala yang didapat di Grand Prix Indonesia menunjukan episode baru dari Diplopia.”
Pernyataan yang cukup menyeramkan tersebut diakibatkan oleh kelanjutan kelumpuhan saraf keempat (mata kanan).
Meski begitu, terdapat kutipan Sanchez yang menjadi angin segar, gangguan saraf tersebut lebih sedikit dari pada yang terjadi pada November 2021.
Sanchez juga menyarankan usai pemeriksaan, akan diputuskan bahwa mereka akan melakukan perawatan konservatif dengan pemeriksaan medis secara periodik.
“Pekan depan, Marc Marquez akan menjalani pemeriksaan lagi untuk mengevaluasi evolusi dari cederanya dan memprediksi estimasi waktu pemulihan untuk kembali ke kompetisi,” pungkas Sanchez.
Penyakit itu sebenarnya sudah pernah diderita oleh Marc Marquez beberapa tahun lalu.
Lalu pada akhir tahun lalu, ia dinyatakan sudah pulih dari penglihatan ganda yang dideritanya selama ini.
Marc Marquez pun merasa seperti hidup di dalam Deja Vu, yang mana kondisi ini membuat seseorang seperti berada di satu momen yang pernah terjadi.
Untungnya diplopia yang dideritanya sekarang, tak separah saat pertama kali Marquez terkena penyakit ini. (***)
Sumber: tribunnews.com