
BERITABATAM.COM, Anambas – Penyelenggara Musabaqah Tilaqwatil Quran (MTQ) IX Kepri di Anambas sudah diambang pintu.
Kedatangan fafilah dari kabupaten/kota pada MTQ IX Kepri di Anambas ini tentu memberikan dampak positif warga Tarempa.
Adapun dampak positif yang bagi warga dengan adanya MTQ IX Kepri di Anambas ini bagi warga di Tarempa adalah sektor ekonomi.
Hal itu disampaikan Bupati Anambas saat menyambut kedatangan para kafilah dari Kabupaten/kota se-Kepri di Pelabuhan Pelni Tarempa.
Pernyataan Haris itu tak sekedar isapan jempol, terbukti para pedagang kaki lima (PKL) yang ada di Tarempa sebagai pusat acara itu, merasakan langsung dampaknya.
Roni salah satu PKL di Jalan Hang Tuah, merasa senang melihat suasana ramai Tarempa.
“Warung saya jadi ramai tidak seperti biasanya. Banyak pengunjung yang memakai peci dan sarung, ngopi dan makan mie,” katanya.
Roni pun berharap suasana ramai ini bakal terus berlanjut, meskipun perhelatan MTQ IX Kepri telah usai digelar di Kepulauan Anambas.
Ditemui saat sedang membeli kopi, seorang Kafilah MTQ IX Kepri dari Kota Batam bernama Santi, mengaku sengaja berjalan-jalan bersama temannya untuk menikmati suasana malam di Tarempa.
Tak hanya Santi, ribuan kafilah lainnya dari kabupaten/kota se-Kepri juga akan meramaikan Anambas, hingga malam penutupan MTQ ke IX pada 20 Juli 2022 nanti. (ria fahrudin)