
BERITABATAM.COM, Tanjungpinang – Ketua DPD Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Kepulauan Riau, Muhammad Teddy Nuh sangat serius dan concern menghadirkan activistpreneur di Kepri.
Menurutnya, aktifis mesti membangun bisnis. Sehingga dalam menapaki karir aktifis integritasnya tetap terjaga.
“Problem yang muncul selama ini kan banyak aktifis layu sebelum berkembang,” kata Teddy, Rabu, 27 Juli 2022.
Mereka selama ini paparnya, terpaksa menggadaikan idealismenya demi kampung tengah.
Hal itu terpaksa dilakukan karena tidak ada penopang ekonomi yang kuat.
“Kalau teman-teman aktifis sudah dilatih jiwa wirausahanya dari muda, Saya berkeyakinan nanti bakal banyak lahir kader kader pemimpin yang berkarakter dan tegar dalam menghadapi godaan,” katanya.
Teddy pun bertekad dan akan berikhtiar dengan segenap kemampuannya untuk membangun akses bisnis bagi pemuda.
Kita akan buka pintu lebar-lebar bagi pemuda yang mau berwirausaha. Banyak hal menurutnya yang bisa ditekuni.
Teddy pun memberi contoh sederhana tentang potensi rumput laut di Kepri.
Menurutnya, pemuda perlu melirik komiditas ini sebagai bisnis yang menggiurkan.
“Ini potensi dolarnya luar biasa. Saya sudah ketemu dengan ahlinya. Ini bisa jadi usaha bagi para pemuda,” katanya.
Teddy pun berencana meminjam pulau untuk digarap untuk pertanian.
Menurutnya pemuda bisa memanfaatkan pulau tersebut untuk agrobisnis.
“Minimal bisa menjadi penyangga kebutuhan Batam dan sekitarnya,” kata alumnus STPDN ini. (bagus/hs)