
BERITABATAM.COM, Jakarta – Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Rahmat Bagja berharap Sentra Gakkumdu mengambil peran strategis.
Dengan Peran Strategis Sentra Gakkumdu itu, kata Rahmad Bagja, mampu memberikan pendidikan politik bagi seluruh pemangku kepentingan.
Dan dengan begitu, tambah Rahmad Bagja, partisipasi publik dalam mengawasi berbagai bentuk penyimpangan pemilu semakin tinggi.
“Sentra Gakkumdu tidak hanya sekadar makna legalistik prosedural, tapi lebih dari itu dimaksudkan dalam rangka mengafirmasi keadilan pemilu,” jelas Rahmad Bagja dalam keterangan tertulis, Selasa, 20 September 2022.
Lalu, Bawaslu juga ingin Sentra Gakkumdu dalam menjalankan berfungsi secara maksimal maksimal.
Salah satunya, redesain pola kerja dan kesepahaman.
“Pola hubungan yang baik juga untuk mengatasi hambatan normatif dalam penanganan pelanggaran pidana dan penyesuaian terhadap perkembangan hukum kekinian,” kata Rahmat Bagja.
Rahmat mengatakan Sentra Gakkumdu diisi Bawaslu, kepolisian, dan kejaksaan.
Seluruh anggota harus membangun kesepahaman yang sama dalam memaknai norma pengaturan pelanggaran pidana pemilihan umum (pemilu).
“Penegakan pidana pemilu hanya akan efektif bila tersedianya regulasi penanganan pelanggaran yang didesain secara efektif dan aplikatif,” papar dia. (redaksi)