
BERITABATAM.COM, Tanjungpinang – Kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Riau turut mendukung pelaksanaan Festival Sastra Internasional Gunung Bintan, 24-26 September 2022.
Festival sastra ini merupakan gelaran tahunan yang ditaja Yayasan Jembia Emas di bawah naungan Rida K. Liamsi.
Bentuk dukungan Kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Riau dalam festival sastra ini utamanya pada pelaksanaan seminar sastra.
Tema yang diusung dalam seminar ini adalah “Kesusastraan Melayu dan Tradisi Kemaritiman”.
Ada delapan narasumber yang datang dari berbagai kota. Masing-masing Drs. Imam Budi Utomo, M.Hum., Dr. Mu’jizah, (3) Dr. Shamsuddin Othman, Ir. Fakhrunnas MA Jabbar, M.I.Kom.
Kemudian Dr. Shafwan Hadi Umri, Rendra Setyadiharja, M.A., Dr. H. Abdul Malik, M.Pd dan (8) Sutardji Calzoum Bachri.
Kedelapan narasumber ini memberikan pandangannya terhadap sastra Melayu dan tradisi kemaritiman.
Pandangan itu mencakup beberapa bidang, antara lain sastra lisan, sastra tulis, hingga ranah kebudayaan.
Seminar yang dilaksanakan di Auditorium Universitas Maritim Raja Ali Haji ini dipadati peserta yang berasal dari berbagai kota di Indonesia.
Tidak hanya itu, peserta seminar juga ada berasal dari Singapura, Malaysia, dan Brunei Darussalam.
Para peserta sangat aktif dan antusias menyimak keberlangsungan seminar.
Salah seorang peserta asal dari Sulawesi, Manopo berpesan agar hasil dari seminar ini dapat direkomendasikan kepada Kemdikbudristek.
“Hal itu penting upaya manfaatnya dapat diimplementasikan dalam kehidupan masyarakat dan berguna bagi peluang berkembangnya ilmu pengetahuan, “sebut Manopo. (redaksi)