
BERITABATAM.COM, Banten – Seorang nenek di wilayah Cigondang tinggal di rumah tak layak.
Nenek tersebut tinggal bersama dua cucu dan satu wanita dewasa.
Rumah nenek itu terbuat dari anyaman bambu (bilik), yang beratapkan genteng bocor dan beralaskan tanah.
Bahkan rumah tersebut hampir roboh.
Pada tanggal 6 Desember 2022 Gerakan Pemuda Qur’ani (GPQ) mendapatkan informasi dari ketua pemuda.
Ketua pemuda kampung lampe desa cigondang kecamatan labuan yang melaporkan keberadaan nenek tersebut.
Maka berdasarkan informasi dari ketua pemuda tersebut Gerakan Pemuda Qur’ani (GPQ) langsung bertindak.
Pada tanggal 10 desember 2022 langsung meninjau langsung ke rumah nenek tersebut.
Berdasarkan informasi, rumah tersebut merupakan rumah milik pribadi.
Akan tetapi sampai saat ini sertifikatnya belum diberikan kepada pihak keluarga dan belum ada kejelasan dari pihak desa.
Setelah mendapatkan bukti tim Gerakan Pemuda Qur’ani langsung bergegas membuat sebaran informasi.
Informasi berupa pamflet open donasi atau penggalangan dana untuk nenek.
Donasi tersebut mendapatkan respon baik dari masyarakat dan selama dua hari terkumpul uang Rp2 Juta seratus ribu.
Uang hasil donasi tersebut digunakan untuk membelanjakan apa saja kebutuhan nenek dan sisa belanja itu.
Diserahkan kepada nenek.
Muhammad Apud kabid keorganisasian GPQ menyatakan mengapresiasi penuh aksi kemanusiaan ini.
‘Harapannya semoga nenek mboh dan keluarga selalu diberi kesehatan dan kedepannya mendapatkan rumah layak huni.’ Ucap Muhammad Apud.
‘Semoga masyarakat dan pemerintah untuk lebih memperhatikan dan peduli terhadap masyarakat yang masih susah.’ tambahnya.
ketua gerakan pemuda Qur’ani (GPQ) Frenky juga ikut mengapresiasi kegiatan kemanusiaan ini.
‘Semoga aksi kemanusiaan ini terus berlanjut dan terus berjalan sampai akhir hayat.’ tambahnya.
Dan penasehat umum gerakan pemuda Qur’ani (GPQ) Mambaul Imam juga ikut andil mendoakan dan membacakan doa.
Berharap semoga pemerintah Kabupaten Pandeglang ikut buka mata ikut melek untuk turun langsung ke lokasi nenek. (redaksi)
Artikel ini sudah terbit di mediakepri.co dengan judul Seorang Nenek Tinggal di Rumah Tak Layak Huni dan Hampir Roboh, Gerakan Pemuda Qur’ani Ikut Menolong