
BERITABATAM.COM, Tanjungpinang – Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengharapkan sinergi antara Pemprov Kepri dengan Ikatan Alumni Universitas Maritim (Ikani Unimar) AMNI Semarang.
Sinergi itu penting kata Ansar Ahmad untuk menjadi penentu kedaulatan wilayah maritim di Kepri.
Pernyataan itu disampaikan Ansar Ahmad saat mengukuhkan Pengurus Ikani Unimar AMNI Semarang periode 2923-2027 di Hotel Aston Tanjungpinang Sabtu 4 Februari 2023.
“Ke depan saya harap ada sinergi antara Pemprov Kepri dengan Ikani Unimar AMNI, sehingga kita dapat menjadi penentu kedaulatan maritim wilayah kita, ” harap Ansar Ahmad dikutip di laman Diskominfo Kepri, Minggu 5 Februari 2023.
Sebelumnya Ansar Ahmad menyampaikan potensi maritim di Provinsi Kepulauan Riau sangat besar.
Oleh sebab itu kata Ansar Ahmad, Ikatan Alumni AMNI Semarang dapat mengambil peran dalam pengembangan bidang maritim, khususnya dunia pelayaran.
“Melalui Ikatan Alumni Unimar AMNI Semarang di Kepulauan Riau ini diharapkan dapat bersinergi bersama Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau, dalam memaksimalkan potensi maritim yang ada di Kepulauan Riau baik dalam memberikan ide dan masukan maupun berkontribusi langsung sebagai para penggerak dunia pelayaran, “harap Ansar Ahmad
Gubernur Ansar menambahkan, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau dalam percepatan dan pemerataan pembangunan yang berbasis potensi kewilayahan menggunakan program dual track strategy.
Dual track strategy itu kata Ansar Ahmad menjelaskan yakni strategi pembangunan yang tidak semata berbasis keunggulan dan berorientasi sektor (sector advantage oriented).
Tetapi sambungnya mengkombinasikannya dengan pembangunan berbasis keunggulan dan berorientasi regional (regional advantage oriented).
“Oleh karena itu, saat ini pertumbuhan dan perkembangan Provinsi Kepulauan Riau dapat melaju pesat, bahkan memperoleh peringkat nasional di beberapa bidang, “ujar Ansar Ahmad .
Hal tersebut rinci Ansar Ahmad bisat dilihat dalam percepatan pertumbuhan ekonomi. Saat ini bertumbuh sebesar 6,03%. Angka ini berada di atas rata-rata nasional yang berada pada angka 5,72%” paparnya.
Menurut Gubernur, dari sisi pembangunan manusia, Kepri pun berkembang pesat.
Dimana katanya melalui Indeks Pembangunan Manusia, Provinsi Kepulauan Riau memperoleh urutan pertama se- Pulau Sumatera dan urutan ke-4 Nasional.
Ansar Ahmad merinci, IPM Provinsi Kepulauan Riau pada 2022 terjadi peningkatan 0,67 poin atau tumbuh 0,88 persen dibandingkan capaian tahun 2021 yaitu dari 75,79 poin pada Tahun 2021 menjadi 76,46 poin pada Tahun 2022 sehingga masuk dalam kategori “tinggi”.
“Kemudian dengan masyarakatnya yang majemuk, Provinsi Kepulauan Riau dapat hidup rukun berdampingan, “ujarnya.
Hal ini ujar Ansar Ahmad dapat dilihat dari capaian Indeks Kerukunan Umat Beragama Provinsi Kepulauan Riau tahun 2021 masuk 10 besar nasional dari 34 provinsi di Indonesia dengan skor 75,5 dan masih di atas Skor Nasional yaitu 72,73.
Capaian-capaian tersebut, lanjutnya, merupakan buah dari sinergitas antara Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau bersama dengan lembaga, stakeholder, organisasi, serta pihak-pihak,
“Termasuk Ikani Unimar AMNI Semarang di wilayah Kepulauan Riau, sehingga mewujudkan Kepulauan Riau yang Makmur, berdaya saing dan berbudaya, “kata Ansar Ahmad.
Pada kesempatan itu, Ansar Ahmad melantik dan mengukuhkan Ketua Ikani Unimar Amni Semarang Wilayah Kepri masa bakti 2023-2027 terpilih yakni Capt. Indra Satria, M. Mar. (redaksi)
Artikel ini sudah terbit di mediakepri.co dengan judul Ansar Ahmad : Sinergi Pemprov Kepri-Alumni Unimar AMNI Semarang Diharapkan Menjadi Penentu Kedaulatan Maritim