
BERITABATAM.COM, Batam – Dalam rangka memperingati peristiwa Isra Mi’raj, 1444H/ 2023 M Habib Muhammad Abdullah Assegaf Beri Tausiyah di Masjid At Taqwa Odesa.
Untuk memperingati kejadian saat perintah shalat itu diabadikan, warga Perumahan Adessa memadati Masjid At-Taqwa, Selasa, 21 Februari 2023.
Ba’da Isya DKM Masjid At-Taqwa Perumahan Odessa menghadirkan Pimpinan Ponpes Al Kher Wal Barokah Bangil Pasuruan, Habib Abdullah Assegaf.
Adapun Rangkaian acara Isra Mi’raj di Masjid At-Taqwa Perumahan Odessa diawali Sholat Isya Berjama’ah, kemudian disi dengan Penampilan Hadroh.
Hadroh ini merupakan gabungan ibu-ibu majelis taklim perumahan Odessa dan Bandara Mas serta penampilan Kompang dari Grup Kompang perumahan Valencia sembari menunggu kehadiran Habib Muhammad Abdullah Assegaf.
Untuk mengawali acara yakni dengan lantunan ayat suci Al-Qur’an di bacakan oleh Muhammad Ridhoi.
Memasuki acara inti seluruh jema’ah yang hadir semangat mendengarkan tausiyah Habib Muhammad Abdullah Assegaf.
Habib bercerita Turunnya perintah sholat lima waktu diabadikan dengan kejadian Isra Mi’raj yang dijalani oleh Nabi Muhammad SAW.
Pada tausiyahnya Habib Muhammad Abdullah Assegaf mengatakan, Isra Mi’raj adalah mukjizat yang diberikan Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW pada tahun kesepuluh kenabiannya, tepatnya sebelum Beliau hijrah ke Kota Madinah.
Isra Mi’raj menjadi mukjizat besar hanya untuk Rasulullah SAW karena mustahil dilakukan oleh manusia pada masa kini.
Isra menjelaskan perjalanan yang menembus ruang sehingga Rasulullah bisa menempuh jarak Masjidil Haram di Makkah dan Masjidil Aqsa di Palestina dalam waktu singkat.
Habib Muhammad Abdullah Menceritakan dari situ pula perintah ibadah Sholat lima waktu bermula.
Nabi pun menerima perintah salat tersebut langsung dari Allah SWT dalam perjalanan Isra Miraj ke langit.
Perintah tersebut berupa, bagi umat Nabi Muhammad diperintahkan untuk beribadah Sholat sebanyak 50 kali dalam sehari.
Nabi Muhammad pun menerima perintah tersebut, lalu bersama Jibril turun dari Sidratul Muntaha. Beliau pun akhirnya turun, lantas berjumpa dengan Nabi Musa.
Umatmu tidak akan sanggup melakukan itu, kembalilah ke Rabb-Mu dan mintalah keringanan untuk umatmu,” nasihat Nabi Musa.
Lantas, Nabi Muhammad pun minta diantar kembali menuju Allah SWT. Malaikat Jibril pun mengantar beliau kembali dan Nabi Muhammad mengutarakan keinginannya.
Lalu Allah SWT memberikan keringanan lagi kepada umat Nabi Muhammad. Keringanan itu berupa, salat tidak lagi 50 waktu dalam sehari, melainkan berkurang menjadi 10 waktu salat dalam sehari.
Nabi Muhammad pun turun lagi, lalu bertemu lagi dengan Nabi Musa. Nabi Muhammad pun menceritakan perintah yang ia terima tersebut, berikut keringanan salat untuk umat manusia jadi 10 kali dalam sehari.
“Kembalilalah lagi kepada Rabb-Mu dan mintalah keringanan,” nasihat Nabi Musa.
Beliau pun akhirnya kembali lagi ke langit dan itu terjadi beberapa kali. Hingga akhirnya perintah Allah SW pun mengabulkan permintaan beliau menjadi 5 waktu saja dalam sehari.
Lima waktu itulah yang kita kenal saat ini menjadi salat Subuh, Zuhur, Asar, Magrib dan Isya. Inilah salah satu hikmah Isra Miraj, peristiwa yang begitu bersejarah dalam Islam.
Di akhir tausiyahnya, Habib Muhammad Abdullah Assegaf menghimbau kepada seluruh jemaah yang hadir untuk bersama-sama memakmurkan Masjid, jaga Sholat 5 waktu dengan berjama’ah di Masjid tutupnya.
Ditempat yang sama Hendrik Rambaedy Ketua DKM Masjid At-Taqwa Perumahan Odessa mengucapkan ribuan terimakasih atas kerjasama dari para pengurus DKM, Yayasan At-Taqwa Odessa Madani.
Lalu, ucapan yang sama juga disampaikan untuk ibu2 majelis taklim Althafunnisa, RT dan RW.
“Tak lupa ucapan terimakasih saya sampaikan kepada DKM Masjid Al-Amin serta seluruh warga jema’ah yang hadir,” tutupnya. (redaksi)