MEDIAKEPRI.CO.ID, Batam – Terbuat dari kotak dengan warna senada dan dihiasi lampu-lampu menjadikan kubah Masjid mini yang terletak di salah satu sudut ruangan bermandikan cahaya.
Menyemarakan bulan suci Ramadhan umat muslim seluruh dunia dalam menyambut Ramadhan dengan penuh rasa suka cita.
Tak terkecuali keluarga besar Muhammad Muzakkir Bin Salleh Bin Sam, bersama Istri tercinta Adawiyah Akir sapaan akrabnya, mengatakan, menyulap sebagian ruangan rumahnya menjadi Masjid mini yang terbuat dari kotak.
Ruang khas di rumah mereka yang juga dilengkapi buku-buku yang bertemakan Ramadan, serta kalender khas untuk mencatat kegiatan selama Ramadhan.
Selain itu terlihat kotak infaq yang dibuat dari bahan kitar, untuk membiasakan kedua anaknya gemar bersedekah sempena bulan Ramadhan yang mulia ini ujarnya.
Pasangan Muhammad Muzakkir Bin Salleh Bin Sam dan Manisah Samuri yang menikah tahun 2015 yang lalu ini mengatakan bulan Ramadhan yaitu bulan yang suci dan amat di nanti nanti oleh umat Muslim seluruh dunia tak terkecuali keluarganya
Saya bersyukur dapat menyambut bulan Ramadhan yang mulia ini, bukan saja dapat mendekatkan diri dengan keluarga, lebih daripada itu saya dapat meluangkan waktu khusus untuk fokus beribadah bersama keluarga tercinta, seperti sahur, berbuka puasa, Sholat Taraweh serta amalan amalan baik lainnya.
Menurut pasangan yang telah di karunia 2 anak ini, Ramadhan di tahun ini terasa lebih semarak dibandingkan Ramadhan tahun sebelumnya, dimana Ramadhan tahun lalu seluruh dunia dilanda musibah Covid 19
Ramadhan tahun ini, saya sengaja menyulap sebagian ruangan rumah kami untuk di jadikan sebuah Masjid mini, sekaligus dijadikan tempat saya bersama keluarga melaksanakan aktifitas ibadah di bulan yang mulia ini ujarnya.
“Masjid mini serta sudut khas istimewa tersebut merupakan sesuatu yang sangat di nantikan oleh kedua anak kami, Muhammad Aryan Zhafir, enam tahun dan Nur Afrah Zahrah, empat tahun dalam menyambut Ramadhan setiap tahunnya”, ujar Akir,
Muhammad Muzakkir juga mengatakan, Ramadhan merupakan momentum bagi saya bersama keluarga untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah.
Tak hanya itu, ia bersama ayah tercinta, membuat program “Ayo Bersedekah”
“Program bersedekah ini dilaksanakan satu bulan penuh selama Ramadhan yang berlangsung di Batam”, jelasnya.
Adapun program “Ayo Bersedekah” yang ayahnya lakukan, dengan membagikan ratusan paket sembako menjelang Ramadhan.
“Selain sembako, juga disiapkan makanan berbuka puasa untuk orang-0rang yang membutuhkan serta makanan berbuka puasa untuk beberapa panti asuhan yang ada di Batam serta paket Lebaran yang dibagikan di penghujung Ramadhan”, tuturnya.
Menurut Akir Sapaan Akrabnya, program “Ayo Bersedekah” ini sudah berjalan sejak beberapa tahun ke belakang.
Harapannya dengan hadirnya program “Ayo Bersedekah” yang di gagas langsung oleh orang tuanya, setidaknya dapat membantu meringankan beban saudara kita yang kurang mampu, agar lebih fokus melaksanakan ibadah di bulan Ramadhan tambahnya.
Sementara itu sang istri tercinta Adawiyah mengatakan, ruang khas Ramadan itu merupakan sesuatu yang telah dilakukannya setiap tahun sejak dua tahun belakangan
“Setiap tahun, kami mencari bahan-bahan seperti kotak-kotak, bahan membuat Masjid mini ini menjadikannya ‘Ramadan Corner’ untuk anak-anak”, jelas Adawiyah.
Sejak itu, mereka biasanya sangat menanti-nantikan datangnya Ramadhan karena mereka tidak sabar melakukan aktifitas menghias ruang itu sendiri, ujar Adawiyah.
“Tahun ini kami lengkapkan sudut ini dengan buku-buku cerita islamik, buku di mana mereka boleh mencatatkan berapa hari mereka telah berpuasa dan berapa kali tarawih yang telah lakukan, serta “Tabung Dana Ramadhan” yang dibuat dari bahan kotak-kotak yang dikitar semula di mana mereka boleh menginfaqkan uang saku mereka,” kata wanita cantik berusia 29 tahun ini.
Masih menurut Adawiyah Ramadhan merupakan momentum yang sangat penting bagi kami, di mana kami sekeluarga dapat berkumpul untuk berbuka puasa, sahur dan bertarawih bersama.
Ramadhan juga memberikan masa yang amat diperlukan untuk meluangkan waktu bersama anak-anak dan mendidik mereka tentang Islam dan juga ajarannya.tutup adawiyah. (redaksi)
