
BERITABATAM.COM, Tanjungpinang – Dalam rangka mengantisipasi dampak musim kemarau yang diprediksi akan terjadi pada pertengahan tahun 2025, Komando Distrik Militer (Kodim) 0315/Tanjungpinang menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Percepatan Swasembada Pangan di Ruang Data Makodim 0315/Tanjungpinang, Jalan A. Yani Km.6, Tanjungpinang, Selasa, 3 Juni 2025.
Rapat koordinasi ini dilaksanakan secara hybrid dan dipandu langsung oleh Kodim 0315/Tanjungpinang dengan melibatkan lintas sektor dari pusat hingga daerah.
Hadir secara virtual maupun langsung dari Pemerintah Pusat yakni perwakilan dari Badan Pusat Statistik Indonesia, Kementerian Pertanian, Kementerian Dalam Negeri, dan instansi teknis terkait lainnya.
Hadir mewakili Wakil Wali kota Tanjungpinang Raja Ariza, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan, Yoni Fadri, bersama Asisten Administrasi Umum Setdako Tanjungpinang, Augus Raja Unggul.
Turut hadir dalam rakor ini, Komandan Kodim 0315/Tanjungpinang Letkol Inf Abdul Hamid, Kapolresta Tanjungpinang Kombes Pol. Hamam Wahyudi, perwakilan dari Polres Bintan serta unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan.
Dalam sambutannya, Letkol Inf Abdul Hamid, menyampaikan bahwa rakor ini merupakan langkah penting dalam menguatkan kolaborasi antar lembaga guna menjaga ketahanan pangan di tengah ancaman kekeringan akibat fenomena El Nino yang diprediksi lebih panjang di tahun 2025.
“Melalui rapat koordinasi ini, kami berupaya mempercepat langkah strategis guna memastikan daerah tidak mengalami kekurangan pangan saat kemarau. TNI AD, khususnya Kodim 0315, siap bersinergi dengan pemerintah pusat dan daerah dalam mendukung gerakan swasembada pangan, termasuk pemanfaatan lahan tidur, ketersediaan air irigasi, hingga bantuan sarana pertanian,” jelas Abdul Hamid.
Ia juga mengapresiasi keterlibatan aktif seluruh instansi yang hadir dalam rakor ini.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh unsur pemerintahan, baik pusat maupun daerah, atas kehadiran dan komitmennya dalam mendukung percepatan swasembada pangan. Ini adalah bentuk kebersamaan kita dalam menjaga ketahanan pangan nasional,” tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Yoni Fadri, menyampaikan bahwa Pemerintah Kota Tanjungpinang sangat mendukung upaya percepatan swasembada pangan, terutama menjelang musim kemarau.
“Kami dari Pemerintah Kota Tanjungpinang, melalui Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan, berkomitmen mendukung langkah-langkah konkret yang dibahas dalam rapat koordinasi ini. Salah satunya adalah optimalisasi lahan pertanian yang ada, pemetaan potensi cadangan pangan lokal, serta pendampingan teknis bagi petani,” ujar Yoni Fadri.
Ia juga menambahkan bahwa sinergi lintas sektor menjadi kunci dalam menghadapi tantangan pangan di masa depan.
“Penjelasan dari Letkol Abdul Hamid mengenai kesiapan TNI sangat menggugah semangat kami di daerah. Ini menunjukkan bahwa ketahanan pangan bukan hanya tanggung jawab Dinas Pertanian semata, tetapi menjadi kerja bersama seluruh komponen,” pungkasnya.
Rakor ini diakhiri dengan sesi diskusi teknis dan pemetaan peran masing-masing stakeholder untuk menindaklanjuti langkah strategis yang telah disepakati.
Pemerintah Kota Tanjungpinang menyatakan kesiapan untuk terus bersinergi dengan TNI, Polri, serta instansi pusat dan daerah dalam menjaga ketersediaan dan distribusi pangan yang berkelanjutan di tengah tantangan iklim yang semakin kompleks. (ria fahrudin)