
BERITABATAM.COM, Bintan – Pemkab Bintan telah menyediakan anggaran Bantuan Tunai Langsung (BLT) bagi Lanjut usia (Lansia) sebesar Rp5,1 miliar.
Miliaran rupiah itu diperuntukan bagi 4.289 Lansia yang tersebar di Kabupaten Bintan.
Demikian Kepala Dinas Sosial Bintan Edi Yusri saat Rapat Koordinasi (Rakor) dan Evaluasi BLT Lansia, Kamis 20 Januari 2022 di Aula Kantor Bupati Bintan.
Penyaluran bantuan tersebut kata Edi Yusri akan diserahkan dua tahap yakni 2 Juni dan Desember 2022.
“Itu artinya setiap Lansia akan menerima Rp600.000 setiap penyaluran, dengan target dua kali penyaluran di bulan Juni dan Desember. Sehingga tota menjadi Rp 1.200.000 per Lansia per tahun, “rincinya.
Edi mennyampaikan tahun ini terjadi kenaikan penerima BLT Lansia dibandingkan tahun lalu.
Tahun 2021 ungkap Edi sebanyak 4.034 Lansia. “Tahun ini tambah naik menjadi 4.289 Lansia, “ujarnya.
Beberapa langkah kedepan terkait pendataan Lansia yang akan dilaksanakan Dinas Sosial Bintan
Antara lain kata Edi Yusri memperkuat koordinasi dengan para RT/RW guna menyisir keberadaan Lansia.
“Kemudian mengevaluasi pendamping Lansia dan dokumentasi serta saksi langsung Lansia, “ujarnya.
Dan juga tambahnya, beberapa langkah evaluasi kedepannya akan dilakukan untuk meminimalisir data ganda dari Lansia yang sudah terdata dalam program bantuan Pemerintah Pusat seperti PKH.
Di dalam Rakor itu, Sekda Bintan Adi Prihantara meminta agar Dinas Sosial Bintan, Disdukcapil Bintan dan Diskominfo Bintan untuk dapat memantapkan database dalam penyaluran BLT Lansia 2022.
Ia juga meminta agar dalam pelaksanaan penyaluran BLT Lansia adanya keseragaman persepsi yang dituangkan dalam bentuk aturan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Maka hal ini perlu optimalisasi serta koordinasi dari seluruh unsur terkait, agar program ini dapat berjalan secara maksimal. Serta dibutuhkan pentingnya kesamaan persepsi dan formulasi sebelum penyaluran BLT Lansia di tahun 2022 ini, “pinta Adi Prihantara. (amril)