
BERITABATAM.COM, Jakarta – Sawi hijau atau dikenal juga sebagai caisim adalah tanaman yang memiliki nama ilmiah Brassica rapa var. parachinensis.
Tanaman ini biasa diolah sebagai bahan makanan.
Teksturnya renyah dan empuk, cocok dimasak dalam sup, tumis, atau direbus bersama mie.
Sama seperti semua sayuran hijau, sawi mengandung antioksidan yang melindungi tubuh Anda dari kerusakan radikal bebas.
Mereka juga merupakan sumber serat yang bagus, yang membantu mengatur saluran pencernaan Anda dan menurunkan kadar kolesterol yang tinggi.
Sawi secara historis dikaitkan dengan pencegahan radang sendi, osteoporosis, asma, penyakit paru-paru dan banyak lagi.
Lantas apa saja manfaat sawi pahit? berikut ulasannaya.
1. Mencegah Kanker
Selain antioksidan kuat yang mungkin memiliki efek antikanker, manfaat sawi kaya akan kelompok senyawa tanaman bermanfaat yang disebut glukosinolat.
Glukosinolat telah terbukti membantu melindungi sel dari kerusakan DNA dan mencegah pertumbuhan sel kanker.
Namun, manfaat ini belum pernah dipelajari pada manusia.
Demikian pula, penelitian ekstrak daun sawi hijau menemukan efek perlindungan terhadap usus besar dan kanker paru-paru
2. Sehatkan jantung
Sawi hijau mengandung folat, kalium, vitamin C, dan vitamin B-6 dan rendah kolesterol.
Perpaduan ini embantu menjaga kesehatan jantung. Vitamin B-6 dan folat mencegah penumpukan senyawa yang dikenal sebagai homocysteine.
Kelebihan homocysteine dalam tubuh dapat merusak pembuluh darah dan menyebabkan masalah jantung.
3. Kuatkan Tulang
Zat besi, fosfor, kalsium, magnesium, seng, dan vitamin K dalam sawi hijau berkontribusi untuk membangun dan mempertahankan struktur dan kekuatan tulang.
Zat besi dan seng memainkan peran penting dalam produksi dan pertumbuhan kolagen yang baik untuk persendian.
Fosfor dan kalsium keduanya penting dalam struktur tulang. Vitamin K membantu menjaga keseimbangan kalsium dalam tulang.
4. Cegah peradangan
Selenium yang ditemukan dalam sawi hijau dapat meningkatkan respon kekebalan terhadap infeksi dengan merangsang produksi sel-T yang mengidentifikasi dan membunuh bakteri dan virus yang menyerang.
Kolin dalam sawi juga membantu sel-sel dalam tubuh untuk menjaga bentuk dan membantu menyerap lemak dan mengurangi peradangan kronis.
5. Kesehatan mata
Di antara antioksidan dalam manfaat sawi adalah lutein dan zeaxanthin, yang telah terbukti bermanfaat bagi kesehatan mata.
Secara khusus, kedua senyawa ini membantu melindungi retina dari kerusakan oksidatif, serta menyaring cahaya biru yang berpotensi berbahaya.
Hasilnya, penelitian menunjukkan bahwa makan makanan yang kaya lutein dan zeaxanthin dapat membantu melindungi dari degenerasi terkait usia, yang merupakan penyebab utama kebutaan di seluruh dunia.
6. Memperkuat imunitas
Manfaat sayur sawi hijau juga baik sebagai daya tahan tubuh. Ini karena sawi mengandung banyak vitamin C.
Setiap 56 gram sawi bahkan cukup memenuhi kebutuhan vitamin C harian.
Vitamin C adalah vitamin yang larut dalam air yang penting untuk sistem kekebalan yang kuat.
Penelitian menunjukkan bahwa apabila tidak mendapatkan cukup vitamin C dalam makanan, maka sistem kekebalan tubuh akan melemah dan membuatnya rentan sakit.
7. Sumber vitamin K
Sayuran sawi mentah dan matang adalah sumber vitamin K yang cukup besar dibandingkan jenis sayuran lain.
Vitamin K terkenal karena peran pentingnya dalam membantu pembekuan darah. Ini juga terbukti penting untuk kesehatan jantung dan tulang.
Faktanya, vitamin K yang tidak mencukupi telah dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit jantung dan osteoporosis, suatu kondisi yang mengakibatkan berkurangnya kekuatan tulang dan peningkatan risiko patah tulang.
Studi terbaru juga menunjukkan adanya hubungan antara kekurangan vitamin K dan kesehatan otak.
8. Menurunkan Berat Badan
Sawi terkenal mampu menurunkan berat badan. Namun Anda tidak bisa mengonsumsinya sebagai patokan turunkan berat badan.
Tetapi Anda juga harus menyeimbangi dengan berolahraga supaya hasilnya lebih efektif.
Sawi mengandung serat tinggi sehingga sangat cocok untuk dijadikan sebagai menu dalam program penurunan berat badan.
9. Membuat Awet Muda
Sawi mengandung antioksidan yang berfungsi mencegah proses penuaan dini pada kulit seperti mengangkat noda dan kerutan kulit, sehingga akan membuat Anda terlhiat awet muda.
Kandungan dalam sawi juga dipercaya bisa mencegah kerusakan akibat paparan sinar matahari atau polusi.
Sawi juga memiliki senyawa asam folat yang berperan sebagai penghambat proses penuaan pada kulit.
10. Mendukung Fungsi Hati
Sayuran sawi mendukung kesehatan hati karena efek anti-inflamasi dan karena mereka mengandung klorofil yang tinggi, yang bermanfaat untuk detoksifikasi.
Mereka juga memiliki kemampuan untuk menetralkan logam berat, bahan kimia dan pestisida yang ada di tubuh Anda.
Sebuah studi menemukan bahwa sumber makanan yang menghasilkan turunan klorofil dapat memainkan peran penting dalam pencegahan kanker.
11. Mencegah Anemia
Manfaat sayur sawi berikutnya ialah mampu mencegah anemia.
Karena kandungan zat besinya akan membantu meningkatkan sel darah merah dalam tubuh.
Sebagai tips, Anda bisa menambahkan konsumsi makanan zat besi lain, seperti daging merah untuk mencegah anemia secara serius. (***)
Sumber: tribunnews.com