
BERITABATAM.COM, Karimun – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad membawa kabar gembira untuk masyarakat Kepri, khususnya Karimun.
Ansar Ahmad menyampaikan bandara di Karimun bisa disinggahi oleh pesawat dengan ukuran yang besar.
Gubernur Ansar Ahmad menyebutkan hal ini akan direalisasikan selambat-lambatnya di akhir tahun 2023 atau awal 2024 mendatang.
Kabar gembira ini disampaikan Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat menghadiri halal bihalal dan pelantikan pengurus Kerabat Kabupaten Karimun Jakarta (K3J) di Gedung BPSDM Kemendagri, Kalibata Raya, Jakarta Selatan.
Gubernur Ansar Ahmad mengatakan bandara yang ada saat ini hanya bisa didarati oleh pesawat-pesawat kecil.
Hal ini tidak bisa dipaksakan, tambahnya, karena jalur runway bandara di Karimun hanya sepanjang 1600 meter.
“Untuk tahun 2022 ini Pemprov Kepri sudah hibah Rp10 miliar untuk pembebasan lahan perpanjangan bandara,” kata Ansar Ahmad.
Lebih jauh Gubernur Ansar Ahmad mengatakan Pemprov Kepri berupaya meminta ke Kementerian Perhubungan RI agar dibuka penerbangan maskapai Wings air (ATR 70) dengan jalur Jemaja – Tanjungpinang – Karimun – Pekanbaru.
Upaya Pemprov membuka jalur penerbangan ini adalah dalam upaya mengurai keterisoliran. Agar akses masyarakat di tiga daerah di Kepri tersebut, tambahnya, bisa lebih luas dan mudah.
“Infrastruktur, komunikasi, transportasi dan termasuk membuka jalur penerbangan baru seperti ini kita lakukan. Karena dengan demikian jalur-jalur perekonomian akam terbuka pula,” sebutnya.
Dalam kegiatan itu, hadir Sekjend Kemendagri RI Suhajar Diantoro. Kemudian hadir juga kepala BKPSDM Sugeng Hariono, ketua PKK Kepri Hj. Dewi Kumalasari, Bupati Karimun Aunur Rafiq dan ketua K3J Supriyadi serta hampir seluruh masyarakat Karimun di Jakarta. (***)