
TANJUNGPINANG | Wali Kota Tanjungpinang Syahrul membuka kegiatan pekan pelayanan publik, yang dilaksanakan Balai Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM), di Kantor BKIPM Tanjungpinang, Senin (1/7/2019).
Kegiatan ini dilaksanakan untuk membangun kesadaran dan partisipasi aktif masyarakat. Dengan mengusung tema ‘Gemasatukata’ (Gerakan Masyarakat Sadar Mutu dan Karantina), dengan tujuan mewujudkan pemanfaatan sumber daya ikan yang Lestari dan berkelanjutan.
Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di seluruh wilayah RI oleh unit kerja BKIPM dari Sabang sampai Merauke, dengan durasi waktu selama satu bulan, mulai dari 23 Juni s/d 23 Juli 2019.
Wali Kota Syahrul mengatakan BKIPM merupakan UPT di lingkup Kementerian Kelautan dan Perikanan yang bertugas mencegah penyebaran hama penyakit ikan karantina di area NKRI, serta berperan dalam tugas pengendalian mutu hasil perikanan.
“Saya yakin kontribusi BKIPM Tanjungpinang bersama dengan instansi terkait dapat dalam balutan koordinasi yang baik mampu menjaga sumberdaya perikanan kita menjadi sebuah produk yang aman, sehat dan bermutu,” ungkap Syahrul
Ditambahkan, dengan adanya kegiatan pekan pelayanan publik ini dapat memberikan kontribusi nyata sebagai salah satu kantor pelayanan publik yang dapat mendekatkan diri dengan masyarakat Kota Tanjungpinang.
Sementara itu Kepala Balai KIPM Kota Tanjungpinang Felix Lumban Tombing menjelaskan beberapa kegiatan yang dilakukan, antara lain pekan pelayanan publik, donor darah, coaching clinic kesehatan ikan serta goes to market, BKIPM goes to school, bakti pantai, sosialisasi peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan, dan ditutup dengan operasi pengawasan bersama yang akan berlangsung 24 Juli mendatang.
Turut hadir dalam kegiatan unsur FKPD Kota Tanjungpinang, kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang dan stakeholder Balai KIPM Kota Tanjungpinang. (Ton)