
BERITABATAM.COM, Jakarta – Sebuah kapal yang kelebihan muatan terbalik di negara bagian Anambra, Nigeria Tenggara.
Akibat kecelakaan laut ini, sebanyak 76 orang yang dinyatakan tewas.
Kecelakaan kapal yang menewaskan puluhan orang itu disampaikan Presiden Nigeria Muhammadu Buhari.
“76 orang tewas dalam kecelakaan kapal di Anambra,” ucap Presiden Buhari, dikutip di medco.id yang menyadur AFP, Senin 10 Oktober 2022.
Presiden Nigeria Muhammadu Buhari mengatakan sekitar 85 orang berada di dalam kapal ketika kecelakaan itu terjadi pada Jumat 7 Oktober 2022.
“Kecelakaan terjadi di daerah yang dilanda banjir,” ujar Presiden Buhari.
Sementara layanan darurat Nigeri pada Sabtu 8 Oktober mengatakan 15 telah diselamatkan setelah kapal penumpang terbalik.
Kapal yang mengalami kecelakaan laut itu diketahui akibat adanya kelebihan muatan.
“Tidak jelas berapa banyak orang yang naik perahu naas itu pada saat kecelakaan itu,” kata Chukwudi Onyejekwe dari Badan Manajemen Darurat Negara.
“Kami telah menyelamatkan 15 orang sementara banyak yang hilang”, katanya.
Kecelakaan kapal sering terjadi di Nigeria karena kelebihan muatan, kecepatan tinggi, perawatan yang buruk, dan pengabaian peraturan lalu lintas.
Sejak awal musim hujan, banyak daerah di Nigeria telah dilanda banjir.
Lebih dari 300 orang tewas dan sedikitnya 100.000 orang kehilangan tempat tinggal dalam insiden terburuk di negara itu sejak 2012, menurut layanan darurat.
Ribuan lahan pertanian dan tanaman juga hanyut oleh banjir, memicu ketakutan akan kekurangan pangan, kelaparan.
Dan kelaparan di negara yang sudah berjuang dengan dampak pandemi covid-19 dan perang di Ukraina. (redaksi)