
BERITBATAM.COM, Surabaya – Portal informasi berupa website dikelola Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) milik Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau berhasil masuk nominasi 6 besar diajang Anugerah Media Humas (AMH) Tahun 2023.
Ajang AMH sendiri merupakan penghargaan yang diberikan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) kepada instansi pemerintah yang memiliki kinerja terbaik dalam bidang media humas.
Malam penganugerahan AMH 2023 diselenggarakan di Hotel The Westin, Surabaya, Jawa Timur, pada Senin malam, 30 Oktober 2023.
Pada ajang tersebut Diskominfo Kepri mendapatkan nominasi untuk dua kategori, yaitu Media Sosial terbaik dan Website terbaik.
Diskominfo Kepri bersaing dengan enam instansi pemerintah provinsi lainnya di setiap kategori.
Nominasi AMH Award pada Kategori Media Sosial adalah Provinsi Jawa Barat, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Provinsi Kepulauan Riau, Provinsi Jawa Timur, Provinsi Kalimantan Selatan, dan Provinsi DKI Jakarta.
Sementara nominasi Kategori Website adalah Provinsi Jawa Timur, Provinsi Gorontalo, Provinsi Kepulauan Riau, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Provinsi DKI Jakarta, dan Provinsi Jawa Barat.
Plt Walikota Tanjung Pinang Hasan, yang juga Kepala Diskominfo Kepri, mengaku bangga atas nominasi yang diraih oleh Diskominfo Kepri.
Ia mengatakan bahwa nominasi ini merupakan bukti dari kerja keras, kreativitas, dan dedikasi seluruh tim Diskominfo Kepri dalam menyampaikan informasi dan komunikasi kepada masyarakat melalui media sosial dan website.
Menurutnya, media sosial dan website adalah salah satu sarana penting dalam era digital saat ini.
Hal ini dalam upaya membangun hubungan yang baik antara pemerintah dan masyarakat, serta untuk meningkatkan partisipasi, transparansi, dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan.
“Intinya Diskominfo Kepri selalu berupaya untuk mengoptimalkan penggunaan media sosial dan website sebagai media humas yang efektif dan efisien,” ujar Hasan.
Hasan juga menambahkan bahwa Diskominfo Kepri senantiasa berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan masyarakat.
Sehingga media sosial dan website yang dikelolanya dapat memberikan informasi yang akurat, aktual, dan atraktif kepada masyarakat. (***)