
BERITABATAM.COM, Anambas – PT. Triderrick Sumber Makmur – PT. Samudra Anugrah Indah sebagai pemenang dan pelaksana proyek renovasi Pasar Loka yang menggunakan dana Anggaran Pendapatan Belanja Negara ( APBN) sebesar Rp. 27.5 Milyar kini menjadi sorotan dan perbincangan publik.
Terkait pelaksanaan pekerjaan itu di nilai memiliki kejanggalan dan tidak sesuai dengan rencana awal.
Proyek renovasi pasar loka itu diduga mengalami perubahan metode perubahan pada pembangunan tiang pondasi.
Pasalnya renovasi pasar loka itu, rencana awalnya menggunakan tiang pancang ( Failling).
Namun, realisasi pekerjaan justru hanya menggunakan sumur dan besi yang di cor.
Perubahan itulah yang akhirnya menimbulkan perbincangan dan pertanyaan publik.
Menanggapi perihal itu, anggota komisi III DPRD Kabupaten Kepulauan Anambas,Adnan, akhirnya angkat bicara.
Di wawancarai awak media ini, Jumat, 11 April 2025, Adnan selaku anggota DPRD Anambas menyampaikan terkait perubahan dan lambannya pelaksanaan progres proyek pasar Loka.
Jika di hitung dari kontrak kerja katanya seharusnya pelaksanaan pelerjaaan pasar loka itu seharusnya harus sudah mencapai 50 persen.
Namun, pada fakta pelaksanaan pembangunan saat ini baru mencapai sekitar 10 persen.
“Pelaksanaan proyek pasar loka ini sangat memptihatinkan. Karena dilihat dari jumlah pekerja dilapangan pun sangat kurang tenaga pekerja, ” sebut Adnan
Saat melakukan peninjauan pekerjaan dilokasi katanya jumlah pekerja hanya terlihat itu berjumlah 4 oramg pekerja saja.
“Pelaksaan pekerjaan pasar loka itu tidak akan tuntas tepat waktu jika hanya dikerjakan oleh segelintir orang saja”, ujarnya
Terkait progres pekerjaan Adnan juga berharap kepada dinas terkait untuk degera memberikan instruksi tegas kepada kontraktor pelaksana terutama mengenai kekurangan jumlah pekerja.
Dan, segera menerapkan jam lembur kepada pekerja agat dapat mengejar keterlambatan pelaksanan proyek pasar loka.
Selain itu, dirinya juga meminta perketat pengawasan dari berbagai pihak.
Harapan saya dinas terkait dan konsultan perencana benar- benar melakukan pengawasan.
“Tentunya agar pelaksanan pekerjaan bernilai milyaran itu berjalan lancar dan tidak terbengkalai. Dan, memastikan pembangunan berjalan sesuai rencana sehingga nantinya dapat di manfaatkan oleh masyarakat Anambas, ” katanya. (ropi kahardi)