
BERITABATAM.COM, Kepri – Perhelatan Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) XI Tingkat Provinsi Kepulauan Riau di Kota Tanjungpinang memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat.
Dalam lima hari pelaksanaannya menarik ratusan bahkan ribuan masyarakat dari berbagai daerah di Kepri.
Demikian wisatawan domestik bahkan mancanegara terlihat hadir di sejumlah rangkaian digelar di sejumlah lokasi.
Terlebih di halaman Gedung Daerah, Tepi Laut yang nampak ramai pengunjung sejak STQH XI dihelat Sabtu, 21 Juni 2025 lalu.
Lokasi STQH dipusatkan di kawasan Gurindam XII depan Gedung Daerah misalnya.
Di lokasi ini tak hanya menyajikan berbagai perlombaan tahfis dan hifzil Qur’an, namun juga berbagai pertunjukan yang mengundang perhatian ramai orang.
Mulai dari penampilan kompang dan Qasidah, bazar UMKM, serta stan pameran dari setiap kabupaten/kota yang ada di Provinsi Kepri.
“Diperkirakan ribuan orang hadir sejak dibuka Sabtu lalu,” ujar Hendri Kurniadi, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kepri, Rabu.
Hal ini tentu saja memberi dampak pergerakan ekonomi.
Mulai dari usaha kecil dan menengah, hotel, jasa angkutan atau transportasi, hingga restoran.
“Ada perputaran uang yang berpengaruh positif terhadap ekonomi masyarakat,” jelas Hendri Kurniadi.
Selain masyarakat dan wisatawan, delegasi atau kafilah dari setiap kabupaten/kota yang menjadi peserta memberikan dampak cukup signifikan terhadap ekonomi sepanjang STQH XI yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Kepri ini.
Data Biro Kesra Provinsi Kepri, terdapat 494 partisipan kafilah dari tujuh kabupaten/kota di Kepri hadir dalam perhelatan ini.
Kafilah terdiri dari pelatih atau pendamping dan pengawas peserta STQH ke XI.
Kabupaten Kepulauan Anambas mengirim 60 khafilah, Bintan 56 orang, Karimun 47 orang, Natuna 52 orang, Batam 80 orang, Lingga 56 orang, dan Tanjungpinang 143 perwakilan.
Seluruh kafilah menginap di hotel-hotel yang ada di Kota Tanjungpinang.
“Okupasi tingkat hunian hotel mengalami peningkatan sejak pelaksanaan STQH ini,” kata Hendri Kurniadi.
Pelaksanaan STQH ke XI Tingkat Provinsi Kepri tahun 2025 ini tak hanya menjadi penguatan nilai-nilai Al Quran di masyarakat, namun juga mendorong pertumbuhan ekonomi. (ria fahrudin)