Presiden Joko Widodo |
JAKARTA – Beritabatam.com | Presiden Joko Widodo atau Jokowi memaklumi jika saat ini Bandara Yogyakarta Internasional Airport (YIA) belum alami peningkatan lantaran pandemi Covid-19. Tetapi Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut yakin jika vaksin sudah ada, bandara tersebut akan mulai ramai dan memikat para pelancong.
“Sepi Dimasa pandemi, tapi Saya yakin, setelah mulai vaksinasi bandara ini akan akan menjadi bandara paling ramai,” katanya saat meresmikan Yogyakarta International Airport (YIA), Yogyakarta, Jumat, 28 Agustus 2020,”
Seperti dilansir dari merdeka.com, Jokowi menjelaskan pembebasan lahan untuk bandara tersebut menghabiskan anggaran sebesar Rp 4,2 triliun. Sementara itu untuk kontruksi mulai dari terminal maupun runaway Rp 7,1 triliun.
“Artinya totalnya 11,3T. Dulu saya menyampaikan dengan pak Gubernur awal-awal habisnya sekian,” ungkap Jokowi.
Sebelumnya diketahui Presiden Joko Widodo (Jokowi) memproyeksikan vaksin Covid-19 itu bisa diproduksi pada kurun waktu antara Desember 2020 dan Januari 2021.Setelah berhasil diproduksi, Jokowi berjanji akan langsung menyuntikkan vaksin kepada seluruh masyarakat Indonesia.
Dia pun percaya segala masalah yang diakibatkan wabah virus corona bisa terselesaikan dengan vaksinasi, termasuk jeratan ekonomi yang kini menimpa banyak orang. (*)