BERITABATAM.COM, Natuna – Bapak Presiden Republik Indonesia memberikan arahan tentang pentingnya Sumber Daya Manusia yang memiliki talenta digital.
Kemkominfo melalui Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika menyelenggarakan kegiatan Webinar Indonesia Makin Cakap Digital di Wilayah Sumatera di 77 Kab/Kota dari Aceh hingga Lampung. 4 kerangka digital yang akan diberikan dalam kegiatan tersebut, antara lain KECAKAPAN DIGITAL, KEAMANAN DIGITAL, ETIKA DIGITAL dan BUDAYA DIGITAL.
Sebagai Keynote Speaker Gubernur Provinsi Kepulauan Riau yaitu, H. Ansar Ahmad, S.E., M.M dan Presiden RI Bapak Jokowi memberikan sambutan pula dalam mendukung Literasi Digital Kominfo 2021.
Webinar membahas tentang KESIAPAN MASYARAKAT DALAM MENGHADAPI TRANSFORMASI DIGITAL oleh para narsum yang mempunyai kompetensi di bidang masing-masing serta seorang Key Opinion Leader yang akan memberikan sharing session.
Era digital adalah zaman ketika sebuah data atau informasi sangat cepat serta mudah diperoleh, diakses dan disebarluaskan menggunakan media teknologi digital.
Transformasi di era digital diantaranya, commerce menjadi e-commerce, money menjadi e-money, book menjadi e-book, voting menjadi e-voting, dan government menjadi e-government, menurut Dr. Ana Mariana, M.Si sebagai Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Merdeka Malang.
Rodhial Huda sebagai Wakil Bupati Natuna menjelaskan, manfaat internet antara lain, internet sumber informasi, mempermudah dan mempercepat pekerjaan, menambah pergaulan melalui jejaring sosial, bisa digunakan intuk bisnis online, dan membentuk kelompok diskusi.
Hoaks merupakan berita atau kabar bohong yang sengaja dibuat untuk disiarkan seperti layanya kebenaran. Ciri hoaks antara lain, diawali dengan kata kata sugestif dan heboh, terdengar mustahil terjadi, dan banyak ditulis dengan hurup capital atau tanda seru.
Muhammad Faisal Hasibuan sebagai PP Fokum TBM memaparkan, literasi digital adalah pengetahuan dan kecakapan untuk menggunakan media digital, alat-alat komunikasi, atau jaringan dalam menemukan, mengevaluasi, menggunakan, membuat informasi, dan memanfaatkannya secara sehat, bijak, cerdas, cermat, tepat, dan patuh hukum dalam rangka membina komunikasi dan interaksi dalam kehidupan sehari-hari.
E. Suryadi sebagai Praktisi Perbankan menjelaskan, ilmu tentang teori komunikasi dan sistem kendali otomatis baik pada mesin maupun makhluk hidup.
Berkaitan dengan komputer, teknologi informasi, dan realitas virtual termasuk internet. Konsep penggunaan internet secara bijak dan sesuai dengan etika atau norma yang berlaku, tanpa membahayakan keamanan diri sendiri ataupun orang lain.
Key Opinion Leader oleh Dio Hapsari sebagai Influencer menambahkan, transformasi digital mengacu pada proses dan strategi menggunakan teknologi digital untuk secara drastis mengubah cara bisnis beroperasi dan melayani pelanggan.
Ungkapan ini telah menjadi hal yang umum di era digitalisasi. (***)
