BERITABATAM.COM, Batam – Jadwal pemberangkatan kapal roll-on-roll-off (Roro) rute Telaga Punggur (Batam)-Dabo Singkep (Lingga) amboradul.
Akibat jadwal amboradul managemen PT ASDP Lingga dan Batam ini mengakibatkan ratusan penumpang akan menjadi korban yang teraniaya dan terlantar.
Diketahui, masyarakat Lingga mengetahui dari pengumuman resmi yang disampaikan dari managemen PT ASDP Dabo Singkep, KMP Senagin berangkat dari Batam, Selasa, 16 April 2024 pukul 10.00 WIB.
Setelah melakukan perjalanan panjang, KMP Senagin diumumkan akan merapat di Pelabuhan Jagoh, Dabo Singkep pada Selasa, 16 April 2024 sekitar pukul 23.00 WIB.
Dari pengumuman yang disampaikan managemen PT ASDP Dabo Singkep ini, penumpang menuju ke Batam akan mempersiapkan diri dan datang ke pelabuhan beberapa jam sebelum kapal merapat.
Sementara, Managemen PT ASDP Telaga Punggur melalui General Manager (GM), Nana Sutisna memberikan informasi yang berbeda mengenai jadwal keberangkatan KMP Sinagin.
“Untuk KMP Senagin sore ini akan diberangkatkan dari Punggur ke Dabo pukul 18.00 Wib,” ujar Nana Sutisna kepada wartawan mediakepri.co.id melalui pesan WhatsApp, Selasa, 16 April 2024.
Seorang tokoh masyarakat Dabo Singkep, Auzar marah dan kecewa dengan managemen PT ASDP, baik di Dabo Singkep dan di Telaga Punggur.
Akibat tidak singkronnya informasi yang disampaikan ini, yang akan menjadi korban adalah masyarakat pengguna jasa transportasi ASDP.
Dan, ratusan penumpang di Dabo Singkep yang ingin menuju ke Telaga Punggur (Batam) akan terlantar dan teraniaya.
Hal itu dikarenakan sebagian besar calon penumpang memgatahui KMP Senagin berangkat malam ini pukul 23.00.Wib.
“Begitu buruknya pelayanan operator ASDP Telaga Punggur dan Dabo,” ujarnya dengan logat melayu.
Masak jadwal keberangkatan KMP Senagin Bise berbede, katanya lebih jauh, padahal operator kapalnya sama. (***)